Minggu, 26 Juni 2011

Metode Diet Berbahaya

Memiliki tubuh ideal adalah impian setiap orang. Tak jarang, sebagian orang rela melakukan segala cara demi 'memangkas' kegemukan, termasuk hal yang paling ekstrem sekalipun.

Beberapa ilmuwan dan ahli kesehatan pun berlomba-lomba menciptakan metode diet. Namun tidak semuanya aman, bahkan ada yang justru bisa membahayakan kesehatan.

Seperti dilansir dari BcLiving, berikut beberapa metode diet yang terkesan aneh dan membahayakan.

Paleolithic Diet

Metode ini diciptakan berdasarkan cara makan manusia di era Paleolithic, sekitar 2,5 juta tahun lalu sebelum diciptakannya ilmu pertanian. Kala itu, manusia hanya makan daging hewan liar, ikan, kacang-kacangan, buah dan sayuran.

Bahayanya: diet ini tidak memasukkan gandum utuh, tumbuhan polong dan produk olahan susu yang mengandung nutrisi penting untuk kesehatan tubuh.

Diet cuka apel

Cuka apel dipercaya bisa meningkatkan metabolisme tubuh dan mengurangi selera makan. Diet ini menyarankan pelakunya untuk minum tiga sendok teh cuka apel sebelum makan.

Bahayanya: Cuka apel mengandung asam yang sangat tinggi. Meminumnya secara terus menerus bisa melukai tenggorokan dan lambung.

Liquid diet

Diet cairan bisa menurunkan berat badan sebanyak 54 pon dalam sembilan minggu. Caranya, hanya dengan mengonsumsi cairan mulai dari kaldu, jus, bubur encer hingga minuman protein, ditambah berjalan di treadmill tiga jam sehari.

Bahayanya: Hanya mengonsumsi cairan akan membuat tubuh mengambil lemak dan jaringan tubuh sebagai energi. Bahkan organ tubuh bisa rusak karena digunakan untuk energi agar tubuh bisa beraktivitas.

Diet cacing pita

Mungkin terdengar ekstrem, diet cacing pita dilakukan dengan cara memakan daging yang mengandung telur cacing pita (yang diklaim sudah disterilkan).Metode ini dipercaya bisa menurunkan berat badan dengan cepat. Setelah mencapai berat badan yang diinginkan, harus langsung meminum anti-biotik untuk membunuh cacing tersebut.

Bahayanya:Cacing pita menyebabkan rasa sakit pada perut, diare, konstipasi bahkan iritasi pada anus

Sabtu, 25 Juni 2011

Apakah Anda Berisiko Terjangkit Kanker Kulit?


Setiap tahun, di Amerika ada lebih dari satu juta orang terkena kanker kulit akibat paparan sinar UV. Penyakit ini memang lebih sering menyerang ras kulit putih, tapi bukan berarti kita aman. Ayo kenali ciri-ciri dan penyebabnya.


Di Amerika, sebagian besar kasus kanker kulit disebabkan oleh sinar UV, baik langsung dari matahari, maupun dari tanning bed yang sering digunakan orang-orang kulit putih untuk membuat kulit jadi berwarna kecoklatan. Namun sinar UV bukan satu-satunya penyebab kanker kulit, dan kita yang berkulit gelap pun tetap harus waspada bahaya ini.

Ada tiga jenis kanker kulit yang paling umum:
1. Basal Cell Carcinoma (BCC)
BCC adalah jenis kanker kulit yang paling sering terjadi, sel basal di bawah lapisan kulit terluar.

2. Squamous Cell Carcinoma (SCC)

Kanker kulit yang juga paling umum terjadi adalah SCC, yang biasa ditemukan di sel squamus. SCC mirip dengan BCC karena seringkali muncul di area yang terpapar langsung pada sinar UV seperti kulit wajah, kulit kepala, leher, tangan, lengan, dan kaki.

3. Melanoma
Melanoma termasuk jenis kanker kulit yang agak jarang, namun ini adalah yang paling berbahaya. Melanoma muncul di bagian bawah epidermis.


SIAPA SAJA YANG BERISIKO?
Semua orang tanpa terkecuali harus waspada terhadap bahaya kanker kulit. Tiga tipe kanker kulit di atas memang biasanya menjangkiti ras Kaukasia alias kulit putih, namun penyakit ini juga bisa menghampiri kita yang memiliki kulit lebih gelap. Kanker kulit umumnya disebabkan mutasi akibat paparan sinar UV, namun bisa juga dipengaruhi oleh faktor genetis maupun faktor lingkungan.

Beberapa faktor lain yang berisiko tinggi terkena kanker kulit adalah penyakit kulit seperti lupus dan lepra, luka bakar, bisul yang tak kunjung sembuh, terapi radiasi, trauma panas, ekspos terhadap arsenik, transplantasi organ, dan kondisi kulit genetis seperti albino.


APA CIRI-CIRINYA?
Selalu perhatikan kulit dan jalankan pemeriksaan rutin untuk mendeteksi melanoma. Jika Anda menemukan tompel pada permukaan kulit, waspadai 5 hal berikut ini:

A: Asimetris -> bentuk tompel tak simetris, bagian kiri dan kanan berbeda.
B: Border -> batas pinggiran tompel tak rata dan bertekstur kasar
C: Color -> tompel memiliki warna yang bergradasi dan tak rata
D: Diameter -> besar tompel lebih besar dari diameter sebuah pensil
E: Evolusi -> tompel berubah-ubah dari segi ukuran, bentuk, atau warna

Jika Anda menemukan tanda-tanda di atas, segeralah hubungi dokter kulit. Yang juga harus diwaspadai adalah tompel yang terasa gatal, luka kecil yang terus menerus mengeluarkan darah dan tak kunjung sembuh, atau titik kecoklatan di tangan, kaki, atau di bawah kuku.

Jumat, 17 Juni 2011

Ayo Kenali Enam Penyakit Kulit yang Mengintai Kita


Yang disebut "penyakit kulit" bukan hanya panu, kadas, dan kurap. Ada beberapa kelainan lain yang bisa menyerang kulit. Enam penyakit ini adalah yang paling sering terjadi. Apa saja?


1. Rosacea
Menurut sebuah penelitian, setidaknya 45 juta orang di seluruh dunia mengidap rosacea. Namun banyak di antara mereka yang tidak menyadarinya. Rosacea ditandai dengan bercak-bercak kemerahan di wajah, pembuluh darah kecil yang pecah dan terlihat di bawah kulit, bruntus-bruntus merah, dan mata yang sering merah/iritasi. Kebanyakan penderita rocasea adalah orang dengan kulit putih, yang wajahnya mudah memerah saat terkena sinar matahari, atau saat sedang mengalami perubahan emosi (malu, sedih, marah, dan sebagainya). Sampai saat ini masih belum ditemukan apa penyebab rosacea, dan meskipun tak menular, kelainan ini tak bisa disembuhkan.

2. Jerawat
Penyakit yang satu ini pasti sudah tak asing bagi kita. Baik dalam bentuk komedo di hidung atau benjolan merah yang mengganggu, kelainan kulit ini disebabkan oleh pori-pori yang tersumbat minyak. Untuk mencari tahu cara ampuh membasmi jerawat, klik tautan ini: Cara Alami Memerangi Jerawat

3. Seborrhea
Nama ini mungkin agak asing bagi kita. Namun, seborrhea biasanya menyerang kulit kepala, dan punya nama lain: ketombe. Seborrhea juga bisa muncul di bagian lain selain kulit kepala, seperti wajah, telinga, alis, bahkan alat reproduksi. Mencegah seborrhea sebenarnya tak sulit, cukup pastikan kulit Anda selalu bersih dan dicuci dengan sabun yang lembut.

4. Eczema
Meskipun bisa menyerang semua kalangan, eczema umumnya muncul pada kulit bayi atau anak-anak di bawah usia 5 tahun. Penyakit ini biasanya diturunkan secara genetis oleh orang tua. Ciri-cirinya berbeda pada setiap orang, namun biasanya ditandai dengan kulit yang kering, memerah, dan sangat gatal. Biasanya menyerang leher, bagian dalam siku tangan, bagian dalam lutut, dan mata kaki. Eczema bisa muncul pada kulit bila dirangsang oleh bahan-bahan sabun, kosmetik, baju, deterjen, atau perhiasan, yang tak cocok dengan kulit. Pada beberapa kasus yang parah, stres dan perubahan suhu juga bisa jadi salah satu penyebab.

5. Kanker kulit
Kanker kulit adalah salah satu jenis kanker yang paling umum terjadi. Diperkirakan setiap tahun ada 1 juta orang yang terjangkit penyakit ini, dan jumlahnya meningkat setiap tahun. Penyebab utama kanker kulit adalah sinar ultraviolet (inilah mengapa memakai sunscreen setiap hari sangat penting), namun ia bisa juga disebabkan oleh faktor lain seperti luka bakar, terapi radiasi, transplantasi organ, dan kondisi kulit genetis seperti albino.

6. Psoriasis
Psoriasis adalah kelainan kulit yang tak menular, namun sangat umum terjadi. Kulit penderitanya biasanya merah, kering, dan menebal. Pengidap psoriasis ringan seringkali tak menyadari penyakit ini, namun pada penderita yang parah, terkadang seluruh tubuhnya ditutupi oleh kulit tebal, kemerahan, dan kasar. Penyakit ini tak bisa disembuhkan total, namun banyak penderita yang melaporkan kondisi mereka membaik setelah tinggal di tempat dengan suhu yang lebih hangat.

Sabtu, 11 Juni 2011

Berbagai Resep Cantik yang Tersedia di Dapur Anda


Tak suka masak dan jarang ke dapur? Mungkin setelah Anda membaca tulisan ini, Anda akan berubah pikiran. Pasalnya, banyak benda di dapur Anda yang ternyata bisa membuat kita cantik. Apa saja?


1. Timun
Sari timun sangat baik untuk dijadikan toner bagi Anda yang memiliki kulit berminyak. Atau, campurkan dengan susu, dan jadikan pembersih wajah.

2. Madu
Selain bisa membunuh kuman, madu juga bisa kita campur dengan lotion atau sabun cair untuk membuat kulit jadi ekstrahalus. Campurkan madu dengan susu, jadilah lotion yang akan membuat kulit kita bercahaya.

3. Kol
Bingung dengan jerawat yang selalu saja muncul di wajah? Main saja ke dapur, ambil kol, haluskan, dan jadikan masker pada bagian yang berjerawat. Kandungan asam amino dan vitamin C-nya bisa membantu mengusir jerawat.

4. Bawang putih
Haluskan bawang putih, oleskan sarinya ke wajah selama 5 menit, dan wajah yang berjerawat takkan lagi jadi masalah. Tapi ingat, jangan cukup diamkan 5 menit saja di wajah, karena bila terlalu lama, wajah akan terasa panas,

5. Lemon dan putih telur
Campurkan dua bahan ini dan jadikan masker wajah. Lemon baik untuk Anda yang memiliki kulit berminyak, dan putih telur berfungsi mengencangkan kulit dan mengecilkan pori-pori.

6. Wortel
Jika kulit Anda "dihiasi" noda dan flek-flek hitam, gunakan wortel untuk mengatasinya. Haluskan wortel dan oleskan pada bagian kulit yang berbercak.

Jumat, 03 Juni 2011

Cara Memilih Cat Kuku Yang Tepat


Wanita modern saat ini tak bisa lepas dari penggunaan cat kuku untuk mempercantik penampilan. Tapi, masalah yang sering dikeluhkan adalah kualitas cat kuku yang buruk.

Banyak wanita yang belum mengetahui bagaimana mendapatkan cat kuku yang tepat. Ingin tahu bagaimana memilih cat kuku terbaik dan mudah diterapkan? Seperti dikutip dari Ourvanity, berikut tipsnya!

Brush
Perhatikan brush dari cat kuku. Brush yang ideal tidak terlalu panjang sampai ke dasar botol, tapi juga tidak terlalu pendek. Sebaiknya pilih brush cat kuku dengan ukuran sedang dan memiliki serat yang menyatu.

Mengukur ketebalan cat kuku
Hal yang penting dari sebuah cat kuku adalah apakah pewarna kuku tersebut cukup tebal jika menempel di kuku. Untuk mengetahuinya adalah dengan melihat jatuhan cairan cat kuku dari brush. Jika selama lima detik cairan cat kuku tidak jatuh, bisa dikatakan cat kuku cukup tebal.

Terdapat bola logam
Pilihlah cat kuku yang memiliki bola logam kecil di dalam botolnya. Bila dikocokkan, bola kecil tersebut akan menyatukan warna cat kuku menjadi sempurna.

Base coat

Sebelum menggunakan cat kuku, pastikan menggunakan base coat. Sebaiknya tidak memilih cat kuku berwarna yang mengandung penguat atau pelembut. Sebaiknya, gunakanlah perawatan ekstra untuk membuat kuku lebih sehat.

Kamis, 02 Juni 2011

Tips Agar Make Up Tahan Lama


Riasan yang cepat luntur memang mengesalkan. Selain membuang waktu untuk mengoleskannya kembali, make-up yang luntur juga dapat membuat wajah terlihat belang-belang. Berikut kami persembahkan beberapa trik agar riasan tetap tahan lama di wajah.
Rias wajah perlu diaplikasikan dengan cara yang tepat agar tetap bertahan sepanjang hari. Inilah beberapa trik  yang kerap digunakan para penata rias agar rias wajah yang mereka ciptakan tidak mudah hilang atau luntur.
1 Foundation
Foundation atau alas bedak adalah dasar dari semua rias wajah. Selain untuk meratakan warna kulit wajah, foundation juga menjadikan rias wajah tahan menempel lebih lama di wajah. Namun, foundation terutama dalam bentuk cair sering luntur sehingga menjadikan wajah nampak "belang".
Solusi:
Sesudah dibubuhkan diwajah, serap dengan kertas minyak hingga lapisan minyaknya terangkat. Cukup ditekan-tekankan ke wajah dan jangan digosok-gosokkan agar foundation-nya tidak ikut hilang. Sesudahnya, cepat-cepat bubuhkan bedak tabur dan baurkan.
Tips:
Menggunakan foundation dalam bentuk padat (compact foundation atau two way cake) bisa jadi pilihan karena lebih tahan lama dibanding foundation cair.
2. Eyeshadow
Ketka eyeshadow pudar maka tampilan mata akan terlihat sanat polos, tidak imbang dengan bagian wajah lainnya.
Solusi:
Untuk menjaga agar rias mata tidak mudah pudar, sebelum diulaskan di kelopak mata coba terlebih dahulu menggunakan foundation di kelopak mata.
Tips:
Pilih foundation yang tidak mengandung minyak (oil free).
3. Eyeliner
Rias yang menegaskan tampilan mata ini jika luntur akan membuat tampilan wajah sangat berantakan!
Solusi:
Sesudah menggunakan eyeliner (baik cair maupun eyeliner pensil) di garis kelopak mata, bubuhkanlah bedak tabur transparan. Caranya celupkan kuas kecil dalam bedak tabur tersebut dan sapukan di sepanjang eyeliner yang sudah dibubuhkan di garis kelopak mata.
Tips:
Jika ingin cara yang lebih praktis, pilihlah eyeliner dalam formula tahan air (waterproof) sehingga tidak mudah luntur oleh keringat.
4. Maskara
Maskara yang luntur selain membuat wajah berantakan juga terkadang sulit dibersuhkan tanpa menghapus rias wajah lainnya.
Solusi:
Sesudah membubuhkan maskara di bulu mata, bubuhkan bedak tabur diatasnya. Selain menjaga agar maskara tidak mudah luntur cara ini juga membuat bulu mata lebih tebal.
Tips:
Sebaiknya hindari menggunakan maskara di bulu mata kelopak bawah, karena begitu luntur akan langsung meleleh di pipi. Pilih formula tahan air (waterproof) agar tidak mudah luntur oleh panas dan lembapnya udara tropis. Nah, bila ingin yang paling praktis pilih maskara bening atau tanpa warna agar jika luntur tidak meninggalkan bekas.
5. Blush On
Rias wajah yang mampu memberikan kesan segar di wajah dalam waktu singkat ini memang mudah dibubuhkan. Tapi sayangnya juga mudah sekali pudar sehingga membuat rias wajah terlihat seperti kotor.
Solusi:
Menggunakan blush on dalam dua tekstur yang berbeda adalah jawabannya. Pertama gunakan dulu blush on dalam tekstur krim, baru disusul dengan blush on dalam bentuk padat. Blush on padat menyerap minyak dari blush on krim, dan ketika blush on padat mulai pudar masih ada lapisan bawahnya, yaitu blush on krim.
Tips:
Walau menggunakan dua blush on dalam tekstur yang berbeda, pastikan keduanya sama warnanya.
6. Lipstik
Seperti halnya blush on, rias yang satu ini sangat mudah dibubuhkan tapi juga sangat mudah pudar.
Solusi:
Gunakan lipstik dalam bentuk pensil (lipliner). Garisi seluruh bentuk bibir dan bubuhkan di bibir. Sesudahnya bubuhkan lipstik dalam warna yang sama dengan lipliner di bibir. Serap dengan kertas tisu, kemudian bubuhkan lisptik lagi.
Tips:
Jika Anda enggan menyerap lipstik dengan tisu karena takut bublu-bulu di kertas tisu menempel di bibir, tempelkan punggung tangan pada bibir, baru ulaskan lipstik lagi. Sesudahnya, coba gulirkan es batu di bibir yang baru dipulas lipstik tersebut.
7. Cat Kuku
Cat kuku yang mulai pudar ataupun cacat akan merusak penampilan Anda.
Solusi:
Sebelum menggunakan cat kuku gunakan lapisan dasar (base coat) yang mampu melapisi kuku sehingga pigmen warna melekat sempurna. Menggunakan base coat juga melindungi kuku dari kontak langsung dengan cat kuku sehingga tidak mudah rapuh dan berubah kusam.
Tips:
Sesudah mewarnai kuku celupkan dalam air dingin atau air es selama beberapa detik agar kering atau mengeras. Bubuhkan lapisan atas (top coat) agar tidak mudah cacat atau mengelupas.
Agar Rias Wajah Bertahan Lama
1. Sebelum menggunakan rias, gunakan lotion penyerap minyak pada wajah.
2. Pilih rias yang tidak mengandung minyak.
3. Pilih rias yang dibuat agar tahan lama.

 
<a href=http://zawa.blogsome.com>Zawa Clocks</a>




Pink Transparent Star
Just select text on the page and get instant translation from Google Translate!

Free translator

© Copyright 2011. All Right Reserved by caTatan Mey Mey | Designed by Cand Andrean | Kecantikan | Kesehatan